Manajer seni budaya yang saat ini bekerja sebagai koordinator program budaya di Goethe-Institut, Jakarta dan menangani juga proyek-proyek lepasan. Ia tertarik pada praktik manajemen dan pengorganisasian kegiatan seni yang secara umum banyak dilakoni oleh perempuan. Maya berpendapat kerja-kerja ini merupakan salah satu penyokong utama strategi pergerakan seni budaya yang sering terabaikan atau disepelekan karena kerja manajemen kerap dianggap sebagai kerja produksi dan implementasi yang terencana dan terstruktur. Pada 2019, salah satu kerja manajerialnya ialah menginisiasi, turut mengembangkan, dan mengelola program APIK: Pelatihan Dasar Tata Kelola Pameran Seni Rupa di bawah payung Goethe-Institut.
Tautan Relevan: